Minggu, 31 Januari 2010

Insting


Di sebuah pegunungan Afrika, sekelompok singa menguasai daerah tertentu. Daerah padang atau hutan lebat adalah bagian dari rumah mereka. Setiap kelompok terdiri dari beberapa bahkan banyak anggota "keluarga": jantan, betina dan anak - anak mereka. Singa - singa itu memberi tanda dengan air seninya di rerumputan tertentu. Berjalan meninggalkan jejak mengitari wilayah kekuasaan dengan mengaum sekeras - kerasnya sampai gemanya mencapai puluhan kilometer. Tidak sembarang singa memasuki wilayah singa yang lain, mereka bisa saja "berantem" , karena hal itu berhubungan pada buruan mereka. ya, Sang Pemberani itu mencari buruan untuk kelangsungan hidup. Mereka kadang berburu secara bersama - sama, hal itu memungkinkan lebih berhasilnya perburuan dibandingkan berburu sendiri. Cara mereka berburu pun seperti layaknya manusia yang "bertempur".

Buruan para singa itupun tak tanggung - tanggung, Sekelompok Zebra yang tengah asyik menikmati rumput hijau di padang yang luas. Dengan cara mengepung berjalan perlahan - lahan, para Sang Pemburu itu mengendap - endap mengintai para korbannya. Layaknya sebuah pertempuran, jika musuh mulai mencium pengintai maka langkah dihentikan dan sejenak berdiam mendekam di tempatnya masing - masing. Seeprti sudah dikomando meski dengan diam, mereka menyebar, dari segala arah, selatan, barat, utara dan timur. Para zebra meski memiliki tingkat ketajaman penciuman dan insting yang lemah itupun kian merasa ada makhluk lain disekitarnya.

Tak menunggu lama, dalam jarak sekitar sepuluh meter, satu bergerak, maka yang lain turut menyerang, mengejar dan menerkam !!! ya, para singa itu mengejar zebra - zebra yang lari tunggang langgang ketakutan. Dengan garang para singa mengejar bahkan melompat ke punggung zebra dan berhasil mengigit leher zebra dengan taring - taringnya yang tajam. Dalam beberapa menit, zebra kehilangan nafasnya yang tersengal, robohlah sang zebra naas.....

Singa memiliki ketajaman insting yang luar biasa! naluri membunuhnya lebih kuat dari manapun! Berjalan tak memikirkan selaras, hanya mengikuti naluri!
Dia hebat, mampu mengalahkan yang lebih besar dari tubuhnya!
Itu karena dia kuat dan mengikuti insting ! Memainkannya dan merasakan sensasinya!

Kita bisa seperti mereka! Bermain dengan insting dan memenangkan "pertempuran" !!

Tidak ada komentar: